Pelukis dan Kerinduannya
Kanvas usang itu berdiri dihadapannya
Angannya menari-nari bersama sapuan kuas sihir
Campur aduk dia meramu di atas palet
Dengan sedikit polesan, sihirnya menjadi sempurna...
Menyatu dalam gambar...
Sesosok wanita...
Terangkai dari titik-titik kebaikan.
Tersambung dengan garis kelembutan.
Membentuk bidang keindahan..
Menyatu dalam warna kasih sayang..
Terlengkapi dengan tekstur kehangatan...
.......
Dia letakkan kuas sihir dan paletnya.
Berdiri.
Semakin lekat, ia memandang gambar itu.
Dimatanya ada irama kerinduan.
Dia pun berbisik....
"Ibu...aku rindu."
handayani_fitri
0 komentar:
Posting Komentar